Apa yang dikemukakan George Lukacs barangkali tidak secara langsung bisa digunakan untuk mengamati seni Ludruk Jawa Timur. Akan tetapi, dengan melihat perjalanan sejarah atau perkembangan Ludruk pada setiap periode.
Minimal kita bisa menarik satu benang merah bahwa teater rakyat ini memang berpihak pada realitas sosial yang ada di tengah-tengah masyarakat, terutama kaum marjinal atau rakyat jelata. Di sini kita bisa tau kontribusi atau peran yang pernah dimainkan dalam pertunjukkan Ludruk. *** (Hanifah Fauziyah)