Tahu Lontong Mbah Marno Kuliner Khas Blitar yang Dirindukan Pelanggannya

- 29 Maret 2024, 12:00 WIB
Tahu Lontong Mbah Marno Kuliner Khas Blitar yang Dirindukan Pelanggannya
Tahu Lontong Mbah Marno Kuliner Khas Blitar yang Dirindukan Pelanggannya /@devechocolate/Instagram

Dari proses memasak lontong berjam-jam hingga bumbu khas tahu lontong yang telah menjadi ciri khasnya.

Setiap hidangan ditaburi dengan parutan kelapa rempah atau gebing, menambahkan sentuhan gurih yang memikat.

Irisan acar timun pun ditambahkan untuk memberikan kesegaran pada sajian tahu lontong yang lezat ini.

Baca Juga: INFO CUAN! Raih Saldo DANA Rp4.200.000 Gratis dari Google Survei Berhadiah

Di usianya yang sudah 76 tahun, Marno Sumarno adalah generasi keempat yang meneruskan tradisi berjualan tahu lontong di Jalan Kenari Kota Blitar.

Dia mulai menggantikan peran ibunya dalam berjualan sekitar tahun 1990. Namun, cerita berjualan tahu lontong dalam keluarga mereka sudah dimulai sejak zaman Belanda, ketika buyut Marno Sumarno menjajakan tahu lontong dengan gerobak pikulnya.

Marno mengingat masa-masa sulit ketika era Soeharto, di mana para pedagang dioprak-oprak dan dipindahkan dari tempat berjualan mereka. Ibunya bahkan pernah menangis histeris karena penghasilan mereka hancur.

Untungnya, seorang tetangga melihat kesulitan mereka dan menawarkan tempat berjualan di pekarangan depan rumahnya yang luas, tepat di depan SMPN 2 Kota Blitar.

Sejak saat itu, Mbah Marno dan keluarganya telah menetap di lokasi tersebut, menyajikan tahu lontong kepada para penggemar setia.

Baca Juga: Ini Keunikan Wedang Ronde Petruk Tulungagung, Berdiri Sejak 1955, Jadi Langganan Para Pejabat

Halaman:

Editor: Dani Saputra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x