Network
TRENGGALEKPEDIA.COM – Seseorang pasti tidak jarang menemui sebuah pikiran negatif. Terlebih saat kita mengalami kondisi yang sangat terpuruk atau bahkan saat itu kita sedang sakit.
Jika sudah mengalami itu, berpikiran positif memang sangat dianjurkan untuk membantu proses penyembuhan.
Lalu bagaimana dengan kita yang terlalu khawatir dengan resiko dan kemungkinan-kemungkinan yang bakal terjadi saat pengobatan? Hal itulah yang disebut dengan efek Nocebo atau bisa disebut respons nocebo.
Lantas apa sih penjelasan dari efek nocebo itu sendiri? begini penjelasannya secara lengkap.
Sebelum kita membahas secara lengkap seperti apa efek nocebo, mari terlebih dahulu kita mengetahui apa itu efek plasebo.
Efek plasebo yakni merupakan efek yang menyebebkan kondisi tubuh membaik dari obat tersebut.
Biasanya dalam studi medis, ada sebuah obat kosong (pil isi gula) yang diberikan pada kelompok uji tertentu untuk melihat efek plasebo itu.
Kelompok uji tersebut dibuat yakin dengan obat kosong yang diberikan ini adalah pengobatan betulan.
Keyakinan yang terbentuk itulah yang nantinya akan memberikan efek kesembuhan pasien. Karena mereka berfikiran positif maka kondisi kesehatannya akan cepat membaik.
Setelah mengetahui apa itu efek plasebo, kemudian mari kita ketahui efek nocebo. Menurut dr. Sara Elise Wijono Mres, efek nocebo terjadi ketika ada pemikiran negatif dari seseorang terhadap sebuah pengobatan yang sedang dijalaninya.
Jadi misalkan kita sakit dan tidak yakin dengan obat kosong yang diberikan, bahkan kita khawatir jika meminumnya akan demam maka suhu tubuh akan naik betulan.
Jadi secara sederhananya adalah efek nocebo itu kebalikannya efek plasebo.
Pun misalkan kita diberikan obat kosong dengan jenis yang sama namun masing-masing kita memiliki respon berbeda maka efek obatnya pun cenderung berbeda.
Misalnya seorang pasien dengan respon nocebo diberikan obat dengan kandungan yang sama seperti pasien dengan respon plasebo, maka hasilnya akan berbeda. Pasien dengan nocebo bisa jadi akan muncul efek samping.
Nocebo ini bukan terjadi karena adanya zat aktif yang mempengaruhi tubuh. Efek ini timbul atas keyakinan pribadi individu.
Namun efek nocebo sendiri berbeda-beda, namun tidak ada pengaruhnya zat obat yang diberikan.
Efek atau gejala nocebo sendiri yang sering terjadi, diantaranya adalah mengantuk, mual, pusing, sulit konsentrasi, sakit kepala, insomnia, kelelahan, gatal, kembung, sakit perut, dan hilang nafsu makan.
Sedangkan faktor lain yang bisa menyebabkan efek nocebo yakni biaya, kita sering kali melihat efek obat berdasarkan harga.
Itulah yang bisa menyebabkan efek nocebo. Selain itu ekpetasi pasien juga berpengaruh justru ini sangat relate dengan efek nocebo itu sendiri.
Terakhir ada faktor pengalaman, beberapa orang mengalami efek nocebo berasal dari pengalamannya dulu. Misalnya dulu dia pernah menggunakan obat A dan muncul efek samping, maka secara otomatis jika dia menerima obat itu lagi maka pikiran negatif akan muncul.***
