TRENGGALEKPEDIA.COM - Dana hibah untuk bantuan penanganan Covid-19 di Sumatera Selatan (Sumsel) senilai Rp2 triliun masih menjadi polemik.
Terlebih lagi, anggota keluarga almarhum Akidi Tio menjalani pemeriksaan di Polda Sumsel terkait kebenaran dana hibah tersebut.
Ini lantaran, jumlah uang yang diserahkan secara simbolis oleh keluarga almarhum Akidi Tio terbilang fantastis, yakni mencapai Rp2 triliun.
Meskipun kebenaran dana hibah saat ini menjadi perhatian publik, Mabes Polri sampai saat ini belum turun tangan.
Mabes Polri belum mengambil langkah terkait dana hibah senilai Rp2 triliun yang dihibahkan dari keluarga almarhum Akidi Tio.
Baca Juga: Soal Dana Hibah Rp2 Triliun Dokter Keluarga dan Anak Akidi Tio Jalani Pemeriksaan di Polda Sumsel
Menurut Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Raden Prabpwp Argo Yuwono, penyelesaian masalah akan ditangani Polda Sumsel.
"Untuk penanganannya, diserahkan kepada Polda Sumsel," ujarnya, mengutip dari laman PMJ News.
Kombes Pol Argo menjelaskan, sampai saat ini belum ada intervensi penanganan hukum dari Mabes Polri.
Ini termasuk Mabes Polri mengerahkan tim dari Divisi provesi dan Pengamanan (Propam) Polri untuk mendalami aparat kepolisian yang diduga terlibat dalam masalah tersebut.
Sementara itu, Karopenmas Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono mengatakan, sampai saat ini belum ada urgensi untuk menarik perkara tersebut ke Mabes Polri.
"Ditangani Satwil (satuan wilayah) saja cukup untuk menyelesaikan masalah tersebut," jelasnya.
Sebelumnya, Ditreskrimum Polda Sumsel menjadwalkan pemeriksaan ulang bagi anak bungsu almarhum Akidi Tio, yakni Heryanty pada Selasa, 3 Agustus 2021.
Diketahui, pihak kepolisian sempat melakukan pemeriksaan kepada anak dan dokter keluarga almarhum Akidi Tio pada Senin, 2 Agustus 2021.
Meskipun demikian, pemeriksaan tersebut terpaksa dihentikan karena telah larut malam.***