Insentif Kartu Prakerja Rp3,55 Juta Pengganti BSU Rp2,4 Juta? Begini Cara Daftarnya

- 18 Februari 2021, 17:48 WIB
Pada tahun 2021 ini Pemerintah tetap mengalokasikan anggaran untuk Kartu Prakerja dengan nilai cukup besar yakni Rp20 triliun.
Pada tahun 2021 ini Pemerintah tetap mengalokasikan anggaran untuk Kartu Prakerja dengan nilai cukup besar yakni Rp20 triliun. /Pixabay

Baca Juga: Guru SD Diringkus Polisi Gara-gara Cabuli Murid Bertahun-tahun Sejak Kelas 4 SD

Berbeda dengan progam BSU untuk karyawan, Ida menjelaskan pemerintah lebih menggenjarkan progam Kartu Prakerja.

Bahkan diperiode 2021 ini, peserta kartu Prakerja yang dinyatakan lolos verifikasi data akan dapat tunjangan insentif senilai Rp3,55 juta.

Insentif tersebut sudah termasuk biaya pelatihan hingga biaya survei. Rinciannya sebagai berikut, Rp 600 ribu untuk biaya pelatihan per bulan selama 4 bulan atau total Rp 2,4 juta.

Baca Juga: UPDATE, Kode Redeem Gratis Free Fire Terbaru Kamis 18 Februari 202

Setelah itu, untuk Rp1 juta sebagai insentif biaya pelatihan, dan yang terakhir Rp150 ribu sebagai biaya survei.

Ida mengatakan bahwa di dalam Kartu Prakerja telah ada komponen insentif, selain dana untuk meningkatkan kompetensi bagi yang berhasil menjadi peserta.

Sebagaimana telah diketahui Kartu Prakerja adalah program yang mulai dijalankan pemerintah sejak 2020. Progam tersebut bertujuan untuk pelatihan dan pengembangan keahlian masyarakat.

Baca Juga: PBSI Minta Pebulutangkis Divaksin Jelang Turnamen Swiss Terbuka dan All England

Sejak awal progam tersebut memang bukan untuk merespons Covid-19, sehingga ketika pandemi Covid-19 mulai melanda Indonesia, pemerintah melakukan perubahan agar terdapat komponen yang bisa meringankan beban masyarakat selama Covid-19.

Halaman:

Editor: Rendi Mahendra

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x