Yang selanjutnya kegiatan sungkeman dilanjutkan dengan halal bi hahal untuk mengurangi kecurigaan Belanda.
peristiwa tersebut jugalah menjadi landasan atau cikal bakal tradisi open house dan halal bi halal ketika lebaran.
Nilai-Nilai Dalam Tradisi Sungkeman
Tradisi sungkeman ini juga kaya akan nilai-nilai positif yang membuat tradisi ini bisa terus dilakukan oleh masyarakat dan patut untuk dilestarikan.
1. Nilai Kesadaran Diri
Nilai kesadaran diri di sini bermakna bahwa seorang anak harus menyadari bahwa entah seperti apapun mereka saat ini tidak bisa terlepas dari peran orang tua yang telah membesarkan mereka.
Kesadaran diri ini juga menjadi pemicu introspeksi diri dalam bersikap terhadap orang tua, dengan harapan dapat lebih baik kedepannya.
2. Nilai Rendah Hati
Nilai kerendahan hati memiliki makna tradisi sungkeman ini menjadi sebuah cara untuk melatih mengendalikan ego kita agar terbiasa dalam menghormati dan berendah hati pada orang lain.
Kerendahan hati ini cukup penting karena tidak jarang seseorang tidak mau minta maaf atau memaafkan karena memiliki ego atau gengsi yang tinggi.