Network
TRENGGALEK PEDIA - Sesuai instruksi pemerintah, harga tes PCR resmi turun sejak Selasa, 17 Agustus 2021.
Meskipun begitu masih banyak warga yang mengeluh jika masih ada rumah sakit dan maskapai penerbangan yang menerapkan harga tarif tinggi, melebihi ambang batas harga maksimal.
Salah satu warga mengeluh jika tarif PCR di rumah sakit swasta di Jakarta masih berkisar diatas 1 Juta Rupiah.
Akun Twitter @HensHons, mengunggah hasil screenshot salah satu aplikasi penyedia jasa pendaftaran tes PCR online yang menunjukkan bahwa harga PCR di RS Swasta Jakarta masih diatas 1 Juta Rupiah hingga 900 ribu Rupiah.
"Barusan ngecek di aplikasi Halodoc kok harga PCR masih segini ya? Bukannya udah turun harga sesuai arahan Presiden dan KemenkesKemenkes, " ujarnya sambil menuliskan mention ke akun twitter Pemkot DKI Jakarta pada 19 Agustus 2021.
Baca Juga: KH Samian Jombang Wafat Setelah Menghirup Napas Pasien Covid-19, Bukan KH Samian PCNU Sleman?
Mahalnya harga tarif PCR juga dikeluhkan oleh warga dari luar wilayah Jawa Bali.
Akun Twitter @FandiSopanRSG mengatakan bahwa salah seorang temannya yang melakukan penerbangan dari Pekanbaru ke Batam masih harus membayar Rp800 ribu untuk tes PCR.
"Dan baru tahu beda maskapai beda harga PCR loh. Kemarin teman ssya cerita mau berngkat dari PKU ke batam maskapai lion Air harga Rp450 ribu, sedangkan maskapai citylink harga PCRnya Rp800 ribu, " tulisnya.
