Network
TRENGGALEKPEDIA.COM - Ini jenis layanan kesehatan mental yang akan ditanggung oleh BPJS Kesehatan tahun 2024.
Masyarakat Indonesia selama ini sering menghadapi kendala dalam mengakses perawatan kesehatan mental. Biaya yang tinggi menjadi hambatan utama bagi banyak individu yang membutuhkan bantuan profesional.
Namun, dengan berjalannya waktu, ada kabar baik bagi para peserta Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
Baca Juga: Syarat dan Ketentuan Klaim Dana Siaga Rp25 Juta dari BPJS Ketenagakerjaan dengan Mudah Tahun 2024
Sekarang, mereka dapat menggunakan fasilitas ini untuk mengklaim biaya perawatan kesehatan mental.
Sebelumnya, biaya konsultasi dan perawatan mental bisa mencapai angka yang cukup tinggi, berkisar antara Rp400 ribu hingga 1 juta per kunjungan.
Di sisi lain, dengan adanya dukungan dari BPJS Kesehatan, peserta JKN-KIS kini dapat memanfaatkan layanan kesehatan mental dengan biaya yang lebih terjangkau bahkan bisa gratis.
Baca Juga: Meskipun Kehilangan Pekerjaan, 4 Kriteria Orang Ini Tetap Tak Bisa Klaim JKP BPJS Ketenagakerjaan
Fasilitas Layanan Kesehatan Mental yang disediakan oleh BPJS Kesehatan meliputi berbagai aspek, antara lain:
1. Fokus pada Upaya Kesehatan Mental yang Komprehensif:
Layanan kesehatan mental dari BPJS Kesehatan tidak hanya terbatas pada penanganan penyakit, tetapi juga mencakup upaya promosi, pencegahan, penyembuhan, dan rehabilitasi.
2. Biaya Perawatan Mental Ringan hingga Menengah:
BPJS Kesehatan menanggung biaya perawatan mental mulai dari tingkat ringan hingga menengah. Proses perawatan ini bersifat berjenjang, dimulai dari fasilitas kesehatan tingkat pertama hingga tingkat lanjut sesuai dengan kebutuhan pasien.
Baca Juga: Cara Terbaru Klaim BPJS Ketenagakerjaan 2024, Ini Syarat dan Kriterianya
3. Beragam Layanan yang Tersedia:
Layanan yang diberikan meliputi tes diagnostik kesehatan jiwa, terapi medikasi termasuk psikoterapi, konseling, dan pendampingan oleh ahli psikolog atau psikiater.
Meskipun demikian, ada beberapa catatan penting yang perlu diperhatikan, seperti BPJS tidak menanggung biaya untuk beberapa prosedur penunjang psikoterapi tertentu.
Baca Juga: Apa Sanksi Jika Menunggak Iuran BPJS Kesehatan? Berikut Ini Penjelasannya
Prosedur Perawatan Kesehatan Mental Menggunakan BPJS Kesehatan
Bagi mereka yang ingin memanfaatkan layanan kesehatan mental melalui BPJS Kesehatan, ada beberapa langkah yang perlu dipahami:
1. Persiapkan Dokumen: Pastikan Anda sudah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS/BPJS dan siapkan dokumen-dokumen yang diperlukan seperti fotokopi kartu BPJS, KTP, dan kartu keluarga.
2. Kunjungi Fasilitas Kesehatan: Datanglah ke fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) seperti puskesmas atau klinik yang Anda daftarkan dan tanyakan tentang layanan kesehatan mental.
Baca Juga: Inilah 5 Operasi yang Tidak Ditanggung BPJS Kesehatan 2024, Berikut Ini Rinciannya
3. Konsultasi dengan Dokter: Jika tersedia, mintalah pemeriksaan di poli jiwa. Jika tidak, konsultasikan kondisi Anda dengan dokter umum untuk mendapatkan rujukan ke fasilitas kesehatan yang menyediakan layanan tersebut.
4. Perawatan Lanjutan: Jika masalah kesehatan mental Anda memerlukan perawatan lanjutan, Anda mungkin akan dirujuk ke rumah sakit umum atau rumah sakit jiwa yang bisa menerima klaim BPJS Kesehatan.
5. Penanganan Darurat: Dalam kondisi darurat, Anda dapat langsung mendatangi rumah sakit sesuai dengan standar kegawatdaruratan medis.
Baca Juga: Cara Mudah Cek Iuran BPJS Kesehatan 2024, Bisa Cek Tagihan dan Denda
6. Setelah proses konsultasi dan diagnosis dilakukan, Anda akan diberikan rekomendasi pengobatan atau terapi yang sesuai. Pastikan untuk mematuhi semua instruksi dari ahli kesehatan mental yang menangani Anda untuk memastikan proses penyembuhan yang optimal.
Dengan adanya akses yang lebih mudah dan biaya yang lebih terjangkau melalui BPJS Kesehatan, diharapkan semakin banyak masyarakat yang berani mencari bantuan dan merawat kesehatan mental mereka secara tepat dan teratur.
Ini adalah langkah penting menuju masyarakat yang lebih peduli dan memahami akan pentingnya kesehatan mental bagi kesejahteraan individu dan masyarakat secara keseluruhan.***
