1. ASN yang ditugaskan di lingkungan TNI: jam kerja akan ditentukan oleh Panglima TNI.
2. ASN yang ditugaskan di lingkungan Polri: jam kerja akan ditentukan oleh Kapolri.
3. ASN pada Perwakilan Republik Indonesia di luar negeri: jam kerja akan ditentukan oleh Menteri Luar Negeri.
Untuk ketiga jenis ASN di atas, maka pengaturan jam kerjanya selama bulan suci Ramadan dikembalikan kepada Panglima TNI, Kapolri dan Menlu.
Perbedaan tersebut sebenarnya bukanlah masalah, melainkan demi kemudahan dan penyesuaian jam kerja di mana para ASN bekerja.***